Share

admin

admin

penulis sangat bergembira jika pembaca bijak dalam menggunakan hak literasinya

Jane dan Doa

jane dan doa

sudah kubilang ketika kau mencintai seseorang, cintailah dia dengan biasa. Cukupkan dirimu dengan dia yang biasa dan tak perlulah kau menaruh banyak harapan kepadanya hanya karena cinta. Cinta itu bisa berubah, awalnya tentu tidak dan tidak akan ada yang pernah mengakui bahwa cintanya akan berubah pada seseorang, namun waktu akan berkata lain. Cinta tak sekuat yang kau pikir, cinta yang kuat hanya ada pada cerita yang sering kau baca setiap malam sebelum tidur itupun cerita cinta yang hanya dipaksakan oleh pengarangnya. Sudahlah, jangan terlalu banyak berharap dengan yang namanya cinta.

doa

DOA

Kadang, ketika kau dicintai orang dengan sungguh-sungguh kau malah melupakannya, mengganggap dia tidak penting. Tapi ketika kamu mencintai seseorang dengan sungguh-sungguh dia malah menganggapmu sekedarnya. Begitulah kehidupan tentang cinta terus mengalir. Ada yang terbalas, ada berduka, ada kesenangan di depan banyak mata, ada kedukaan di balik sumringah, dan cerita tentang cinta tak pernah habis untuk diceritakan, dukanya.

Jane berlari cepat, mengusap peluh di dahinya terus berlari menjauhi kenyataan menuju kemungkinan.

“Nur, aku mau nikah” ucap Jane.

“nikah aja” jawab Nur singkat sambil terus menyikat wastafel. “menikah dengan orang yang baik, jangan hanya wajahnya yang baik. Ingat kamu tidak pernah percaya bahwa seseorang dengan tingkah yang buruk akan berubah”.

“iya”. Jane menunduk.

“tidak. Ingatanmu sudah rusak perkara cinta, Jane”.  Hanya karena merasa putus asa dengan hidup, Jane terbiasa memutuskan untuk menikah. Aku pikir dia tidak bisa membedakan antara realitas dan mimpi, angan-angan atau harapan.

Jika aku harus memberikan perempuan kehidupan kepribadian Jane aku akan menjelaskan dia seperti teori Psikoanalisis, Freud. Gunung es dijadikan sebuah perumpamaan oleh Freud untuk menunjukkan skema gambaran jiwa seseorang. Bagian puncak dinamakan kesadaran (conciousnes), Bagian tengah dinamakan  prakesadaran (sub conciousnes) dan bagian dasar yang tertutup air adalah ketidaksadaran (unconciousnes). Alam bawah sadar atau ketidaksadaran merupakan hal yang paling menentukan kehidupan manusia. Dimana penyebab dari penyimpangan perilaku berasal dari sini.

Dikit-dikit nangis karena cinta, putus asa, merenung, merasa jiwanya yang paling sakit. Di dunia ini yang ditinggalkan cinta bukanlah kita seorang, ada banyak! Dan Sebagian dari mereka tetap hidup dan melanjutkan kehidupannya menjadi lebih baik.

“tolong jane, kalau kamu merasa patah dan mau nikah. Kamu mau menikah dengan siapa?”

“denganmu!”

Aku pikir keputus asaan dalam sinetron, drama dan film-film dalam kasmaran juga membuat keuntungan sendiri untuk beberapa orang lain yang sial melulu jika mendekati cinta. Ya seperti ku. Mulai hari ini aku  akan selalu mendoakan jane untuk patah, dan terus kembali padaku, sampai benar-benar putus asa dan menikahiku. Apa ini yang disebut dengan “merebut dengan doa”. Kalua mau menyalahkan aku, terlebih dulu salahkan Tuhan, karenanya mengambulkan doaku.

admin

admin

penulis sangat bergembira jika pembaca bijak dalam menggunakan hak literasinya

Share